Radio Trimekar FM – Warga Kabupaten Sumedang kini lebih mudah untuk membeli berbagai kebutuhan dapur.
Soalnya, saat ini hadir sebuah aplikasi berbasis android bernama Pasar Pintar yang menyajikan berbagai komoditi kebutuhan masak seperti sayur-sayuran hingga bumbu dapur.
Aplikasi tersebut merupakan kolaborasi antara Pemerintah Daerah (Pemda) dengan PT. Raharja Sinergi Komunikasi. Pasar Pintar pun kini sudah bisa diakses setelah diresmikan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir di Pendopo IPP Setda Kabupaten Sumedang, Rabu (2/12/2020).
Direktur Operasional PT. Raharja Sinergi Komunikasi Hendri Ichsan mengatakan, pandemi covid-19 telah membawa dampak pada terbatasnya pergerakan manusia. Kaitan itu, teknologi informasi memiliki peranan yang sangat penting sebagai solusi untuk mengatasi pembatasan tersebut.
“PT. Raharja Sinergi Komunikasi sangat concern terhadap program pemerintah yaitu adaptasi kebiasaan baru (AKB) dan pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Diharapkan aplikasi ini menjadi pelopor dalam mendukung program tersebut” ungkapnya.
Dikatakan Hendri, misi dari peluncuran Pasar Pintar ini, selain mengikutsertakan UKM dalam dunia online dan mengkonversi sistem perdagangan manual menjadi online, juga untuk lebih memudahkan transaksi pembelian secara online.
“Belanja online dengan aplikasi tersebut, memberikan keuntungan bagi konsumen
dalam menghemat waktu, tenaga, serta lebih fokus untuk membeli sesuai kebutuhan bukan keinginan,” jelasnya
Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengapresiasi atas peluncuran aplikasi tersebut.
Hadirnya Pasar pintar ini, kata Bupati, merupakan salah satu solusi belanja akan pemenuhan kebutuhan masyarakat di tengah pandemi covid-19.
“Pasar Pintar ini adalah salah satu ikhtiar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Memberikan kemudahan kecepatan dan keamanan dari covid. Orang tidak berinteraksi dan cepat mendapatkan kebutuhan pokok,” ungkap Kang Dony.
Dikatakannya, dengan adanya aplikasi Pasar Pintar ini, pengelola pasar akan meningkat penghasilannya sehingga bermuara terhadap kesejahteraan masyarakat.
Kaitan hal itu, Bupati mengintruksikan kepada Diskoperindag agar dilakukan pembinaan dan sosialisasi secara masif kepada para pedagang pasa agar paham dan terbiasa akan pemanfaatan aplikasi yang digunakan.
“Saya berharap disosialisasikan secara masif kepada masyarakat terkait cara menggunakan pasar pintar agar tidak kesulitan dalam berinteraksi. Saya juga minta kepada Diskoperindag disiapkan call center terkait informasi dan keluhan pasar pintar untuk masyarakat,” pungkas Kang Dony. (Haerany)***
