Radio Trimekar FM – Sumedang memiliki tempat wisata baru dalam numlah yang banyak.
Namun, tidak diimbangi dengan akses infrastruktur yang baik.
Dikatakan wisatawan asal Jakarta Kombes Rudi Marvianto saat berkunjung di Teras Kahuripan Desa Kadakajaya Kecamatan Tanjungsari, Sabtu 11 Desember 2021.
Menurutnya, jalan menuju ke tempat wisata yang ada di Kabupaten Sumedang kurang luas.
Bahkan, tidak ada marka jalan, tidak ada lampu PJU dan penunjuk arah.
“Panorama tempat wisata di Kabupaten Sumedang tak kalah bagus dengan daerah lain di Indonesia,” ujar dia kepada sejumlah wartawan.
Pemandangannya yang asri dan udaranya yang masih sejuk menjadi pilihan wisatawan yang berasal dari kota kota besar yang penuh dengan polusi.
“Dengan bermunculannya tempat wisata baru di Sumedang bisa menjadi embrio bagi wisatawan luar untuk berkunjung,” katanya.
Insan Bhayangkara yang nertugas di Mabes Polri itu mengatakan, jika ingin wisata maju, maka akses jalannya dulu harus bagus.
“Ya, minimal standar jalan-jalan ke akses wisata pada umumnnya. Itu, menjadi tugas pemerintah daerah untuk meningkatkan sarana dan prasarana jika ingin menjadi daerah destinasi wisata,” katanya.
Ia mengatakan, kawasan Tanjungsari menjadi primadona bagi wisatawan luar Sumedang dan investor untuk menanamkan sahamnya di Sumedang.
Namun, jika tidak didukung Pemkab Sumedang maka tidak akan berhasil.
“Jika sektor pariwisata hidup, maka akan berdampak pada PAD pemda setempat. Imbasnya pada kesejahteraan masyarakat sekitar tempat wisata,” kata dia.
Dikatakan, pariwisata tumbuh bisa menyerap tenaga kerja, pemberdayaan masyarakat, dan geliat UMKM pun optimal. ***
