Komisi II DPR RI Kunjungi IPDN

Radio Trimekar FM – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), salah satu sekolah kedinasan yang sudah cukup baik dalam melakukan pengelolaan pendidikan.

Sehingga, sampai detik ini dapat menjadi salah satu sekolah kedinasan terbaik di Indonesia.

Disampaikan Ketua Komisi II DPR RI H. Ahmad Doli Kurnia Tandjung saat melakukan kunjungan kerja ke IPDN.

Kunjungan spesifik ini terkait pelaksanaan penyelenggaraan sekolah kedinasan pada masa persidangan IV Tahun sidang 2021-2022.

Tim Komisi II DPR RI yang kali ini mengunjungi IPDN berjumlah 14 orang dan diketuai H. Ahmad Doli Kurnia Tandjung selaku Ketua Komisi II Fraksi Partai Golkar.

Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M beserta jajaran pimpinan IPDN lainnya mendampingi rombongan tim komisi II berkeliling melihat kegiatan praja IPDN dikala pandemi.

Bahkan, memantau beberapa sarana dan prasarana yang ada di kampus IPDN Jatinangor.

Selain Ahmad Doli Kurnia, hadir dalam rombongan tim komisi II DPR yakni Junimart Girsang (Wakil Ketua Komisi II FP PDIP), Saan Mustopa (Wakil Ketua Komisi II dari FP Nasdem), Ihsan Yunus ( FP PDIP), Hugua (FP PDIP), Aida Muslimah (FP PDIP), Aminurokhman (FP Nasdem), Mohammad Toha (FP Kebangkitan Bangsa), Anwar Hafid (FP Demokrat), Muhammad Muraz (FP Demokrat), Teddy Setiadi (FP Keadilan Sejahtera), Sodik Mudjahid (FP Gerindra), Rezka Oktoberia (FP Demokrat) dan Guspardi Gaus (FP Amanat Nasional).

Selain tim Komisi II DPR RI hadir pula mewakili Menteri Dalam Negeri yakni Kepala Biro Kepegawaian Kemendagri dan Perwakilan dari Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri.

Ahmad Doli mengatakan bahwa kunjungan kerja spesifik ini merupakan tugas dan tanggung jawab Komisi II DPR secara konstitusional khususnya dalam bidang pengawasan terhadap mitra-mitra komisi.

“Kami mengunjungi sekolah-sekolah kedinasan di lingkungan mitra Komisi II ini karena ingin fokus memantau semua bidang kerja dari mitra komisi II, terutama sekolah-sekolah kedinasan,” ujar Ahmad, Rabu (23/03/2022).

Terkait sekolah kedinasan, kata dia, sangat penting. Karena, menyangkut masa depan bangsa dan negara Indonesia.

“Kalau kita membicarakan masa depan Indonesia, maka harus fokus dalam menjamin kualitas pendidikan yang diberikan kepada anak-anak didik disini (IPDN),” ucapnya.

Dikatakan, harus menjamin kualitas pendidikan yang diberikan kepada anak-anak didik.

Agar, bisa berlangsung dengan baik karena orang yang di didik inilah yang menjamin kelangsungan perjalanan negara.

“IPDN merupakan sekolah kedinasan yang menghasilkan pamong praja, dimana nanti tugasnya kembali kepada fungsi pemerintah untuk melayani publik,“ ujarnya.

Jadi, IPDN harus betul-betul siap, karena out put lembaga pendidikan ini akan berinteraksi dengan kepentingan publik atau masyarakat.

Jadi, harus dipastikan bagaimana produknya ini secara punya kualitas dalam konteks leadership, komunikasi, management, administratif dan lain-lain.

Ahmad Doli menegaskan, untuk konsisten memberikan dukungan penuh kepada IPDN agar tidak ada kendala dalam pelaksanaan proses belajar mengajar didalam IPDN.

“Saya kira nanti kita akan bahas lebih lanjut dalam rapat kerja Komisi II beserta Kemendagri terkait dukungan-dukungan lain seperti anggaran untuk fasilitas, konsumsi makan praja yang dapat kita berikan sebagai supporting system kami kepada IPDN,” katanya.

Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo
mengucapkan terima kasih kepada Ketua dan Wakil Ketua Komisi II DPR RI yang telah memberikan atensi tinggi kepada IPDN.

“Kami mengucapkan terima kasih karena bapak/ibu yang terhormat. Karena, telah hadir disini untuk turut memonitoring IPDN,” kata dia.

Terima kasih, telah memberikan ucapan dies natalis IPDN ke-66 kemarin.

“Itu menjadi salah satu motivasi dan semangat kami untuk dapat terus berkembang menjadi sekolah kedinasan yang lebih baik lagi,” ujarnya. (Helmi)***

Exit mobile version